Bahaya...Malaysia Menggila! Warga Nunukan dibuatkan KTP Malaysia

shares

Advertisement

Masyarakat Indonesia yang ada di Kecamatan Lumbis Ogong, Kabupaten Nunukan, Kaltara terus saja diberi identitas kependudukan (KTP) oleh pemerintah dari Malaysia.

Ketua dari Pemuda Penjaga Perbatasan Kabupaten Nunukan, Lumbis di Nunukan menjelaskan bahwa penerbitan KTP Malaysia terus saja berlangsung dengan melakukan mobilisasi masyarakat yanga da di kecamatan tersebut agar bisa mendaftarkan dirinya ke wilayah Tenom dan Keningau Negeri Sabah.

“Penerbitan IC Malaysia bagi masyarakat di Kecamatan Lumbis Ogong masih terus berlangsung sampai sekarang dengan memobilisasi menggunakan perahu masuk wilayah Tenom dan Keningau,” terangnya.

.
Ia juga menceritakan di 13 Juli 2016 kemarin menemukan empat buah perahu yang diperkirakan berjumlah puluhan orang dan diangkut untuk pergi ke wilayah Negeri Sabah agar bisa mendaftarkan diri ke KTP Malaysia.

Menurut keterangan dari warga setempat, mereka sengaja melakukan mobilisasi dengan iming-iming bila mempunyai KTP Malaysia bakal mendapatkan kemudahan untuk mendapatkan pekerjaan yang tetap. Bahkan merek ajuga dijanjikan berupa bantuan keuangan sampai dengan pembagian kebutuhan pokok.

Baca juga: (BPS: Warga Miskin Jakarta Naik, Begini Reaksi Ahok!)

Lumbis juga menyatakan kalau informasi yang diperolehnya, ratusan warga yang dibawa tersebut bakal melakukan perekaman di 23 Agustus 2016 dan ini berarti mereka akan menjadi WN Malaysia.

Menurutnya, usai mendapatkan KTP Malaysia itu, masyarakat Kecamatan Lumbis Ogong bakal semakin bertambah jadi WN Malaysia dan nantinya bantuan-bantuan yang berasal dari pemerintah Malaysia bakal masuk ke wilayah tersebut lebih mudah.

Ia memperkirakan untuk langkah yang bakal dilakukan oleh pemerintah Malaysia cukup cemerlang untuk dapat menarik simpati dari warga setempat.


“Upaya yang dilakukan pemerintah Malaysia dengan memberikan identitas kependudukan bagi masyarakat Kecamatan Lumbis Ogong menjadi salah satu kiat untuk menarik simpati supaya suatu waktu dijadikan senjata untuk menguasai wilayah NKRI,” jelasnya.

Bahkan, penerbitan atau pemberian KTP Malaysia itu berhubungan juga dengan kepentingan politik dari salah satu parpol yang tergabung dalam Barisan Nasional Malaysia agar bisa mendapatkan dukungan dari warga Indonesia di daerah perbatasan.[hatree.me]

Related Posts

0 komentar:

Post a Comment