KRONOLOGI RAZIA yang menyebabkan tewasnya remaja di Sijunjung, warga sijunjung protes
Advertisement
Ratusan massa terlibat bentrok dengan aparat di Mapolres Sijunjung. Polisi berupaya membubarkan ratusan orang yang berupaya masuk ke Mapolres.
23-9 Ratusan orang dari daerah Muaro Gambok, Pasar Jum’at dan Jorong Pamatang Panjang, Kecamatan Sijunjung mendatangi Mapolres Sijunjung, Selasa (26/7) sekitar pukul 13.40 WIB.
Informasi yang dihimpun, aksi massa itu memprotes sikap oknum polisi lalu lintas yang menendang seorang remaja, Alah Wahyudi (15) hingga terjatuh dan meninggal dunia di Puskesmas, Senin (26/7) malam. Massa berupaya masuk Mapolres, namun dihalangi petugas, hingga terjadi bentrokan. Polisi kemudian melakukan tembakan membubarkan massa. Akibatnya terjadi korban luka luka dan pecahnya kaca kantor Mapolres dan sejumlah mobil polisi.
Belum ada keterangan resmi polisi soal kasus ini. Sementara sejumlah massa masih berada di Mapolres tersebut.
aksi massa itu memprotes sikap oknum polisi lalu lintas yang menendang seorang remaja, Alah Wahyudi (15) hingga terjatuh dan meninggal dunia di Puskesmas, Senin (26/7) malam.
Alan Wahyudi jatuh diduga akibat ditendang oknum Polantas saat razia di depan rumah dinas Kapolres.
Korban saat itu mengendarai sepeda motor tanpa menggunakan helm.
Ketika melewati depan rumah Kapolres ternyata anggota Satlantas menggelar razia. Saat diberhentikan ia mencoba kabur, namun dikejar anggota lantas sehingga korban kaget dan terjatuh.
23-9Melihat korban terjatuh, warga yang berada di sekitar TKP langsung membawanya ke Puskesmas terdekat, dan dirujuk ke RSUD Sijunjung.
Akibat mengalami pendarahan pada bagian kepala akhirnya sekitar pukul 02.10 WIB dinihari korban meninggal dunia.
Belum ada keterangan resmi dari polisi soal ini.
Sumber : hariansinggalang
23-9 Ratusan orang dari daerah Muaro Gambok, Pasar Jum’at dan Jorong Pamatang Panjang, Kecamatan Sijunjung mendatangi Mapolres Sijunjung, Selasa (26/7) sekitar pukul 13.40 WIB.
Informasi yang dihimpun, aksi massa itu memprotes sikap oknum polisi lalu lintas yang menendang seorang remaja, Alah Wahyudi (15) hingga terjatuh dan meninggal dunia di Puskesmas, Senin (26/7) malam. Massa berupaya masuk Mapolres, namun dihalangi petugas, hingga terjadi bentrokan. Polisi kemudian melakukan tembakan membubarkan massa. Akibatnya terjadi korban luka luka dan pecahnya kaca kantor Mapolres dan sejumlah mobil polisi.
Belum ada keterangan resmi polisi soal kasus ini. Sementara sejumlah massa masih berada di Mapolres tersebut.
aksi massa itu memprotes sikap oknum polisi lalu lintas yang menendang seorang remaja, Alah Wahyudi (15) hingga terjatuh dan meninggal dunia di Puskesmas, Senin (26/7) malam.
Alan Wahyudi jatuh diduga akibat ditendang oknum Polantas saat razia di depan rumah dinas Kapolres.
Korban saat itu mengendarai sepeda motor tanpa menggunakan helm.
Ketika melewati depan rumah Kapolres ternyata anggota Satlantas menggelar razia. Saat diberhentikan ia mencoba kabur, namun dikejar anggota lantas sehingga korban kaget dan terjatuh.
23-9Melihat korban terjatuh, warga yang berada di sekitar TKP langsung membawanya ke Puskesmas terdekat, dan dirujuk ke RSUD Sijunjung.
Akibat mengalami pendarahan pada bagian kepala akhirnya sekitar pukul 02.10 WIB dinihari korban meninggal dunia.
Belum ada keterangan resmi dari polisi soal ini.
Sumber : hariansinggalang
0 komentar:
Post a Comment